Jumat, 11 Desember 2009

Biodiesel dari Minyak Jerantah

Krisis minyak bumi di dunia memang tidak mungkin diatasi, karena bahan bakar fosil itu sudah tidak dapat diproduksi lagi. Tapi kita masih bisa mencari ALTERNATIVE dengan menggunakan biodisel yang masih memungkinkan untuk di kembangkan atau ditanam.

BIODISEL bisa menggunakan Minyak Jarak, Minyak Kelapa Sawit, Minyak Biji Matahari, dan lainnya. Bahkan kita juga bisa menggunakan minyak jelantah (minyak goreng bekas pakai) yang harganya sangat murah. Minyak jelantah bisa didapat dari limbah industri makanan. Meskipun awalnya terlihat tidak menarik karena kotor dan bau tidak enak, tetapi setelah diberikan BLEACHING EARTH minyak jelantah itu akan menjadi lebih jernih karena terpisah dari kotorannya.

Cara pembuatan biodisel dari minyak jelantah sebagai berikut:

  1. Campurkan minyak jelantah dengan asam metoksida (yang merupakan reaksi antara NaOH dengan methanol)
  2. Panaskan reaksi diatas dalam suhu 60oC ( jangan melebihi 70oC karena terjadi reaksi penyabunan) selama kurang lebih 1 jam
  3. Akan terbentuk 2 lapisan
  4. Bagian bawah terbentuk gliserol (bisa digunakan untuk bahan dasar sabun)
  5. Bagian atas yang merupakan biodisel dicuci dengan air.
  6. Pisahkan dari airnya.
Biodiesel sudah bisa dipakai dengan dicampurkan pada bensin atau solar.
Silakan mencoba...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar